TANJUNG REDEB, HARIAN UTAMA- Tim Penilai lomba tingkat RT Se-Kelurahan Karang Ambun dari DLHK Berau didampingi Sekretaris Lurah (Seklur) Karang Ambon beserta staff sambangi Dasawisma Tulip RT 12, Jalan Murjani II, Gang lestari, Kelurahan Karang Ambun. kamis (13/10/2022).
Kunjungan tersebut dalam rangka menilai atau mengevaluasi kesiapan RT 12 maupun Dasawisma Tulip dalam mengikuti lomba lingkungan bersih dan sehat antar RT se-Kelurahan Karang Ambun.
Dalam kunjungannya, Tim penilai dari Dinas Lingkungan Hidup dan kebersihan (DLHK) Berau bersama Seklur Kelurahan Karang Ambun beserta staff, di sambut langsung oleh ketua RT 12 dan Ketua Dasawisma Tulip beserta ibu-ibu Dasawisma lainnya. Salah satu dari 3 orang tim penilai lomba kebersihan lingkungan antar RT, Helmy, Bidang pengelolaan kebersihan Pengolahan sampah B3 DLHK Berau mengatakan, kedatangan pihaknya bersama rekan-rekan lain ialah dalam rangka penilaian lomba lingkungan sehat dan bersih antar RT di kelurahan Karang Ambun.
“Untuk peserta yang mengikuti lomba RT ini ada 19 RT, namun tidak semua RT yang mengikuti lomba ini. Jadi sementara kita hanya melakukan penilaian terhadap RT-RT yang siap saja,” terang Helmy saat ditemui usai melakukan penilaian lomba lingkungan sehat dan bersih tingkat RT.
Dikatakannya, untuk RT 12 kelurahan karang Ambun dirinya berpesan untuk selalu membenahi saluran drainase yang tersumbat, kemudian melakukan pemanfaatan demi mengurangi sampah plastik. Dan memfasilitasi fasilitas sarana dan prasarana, seperti tong sampah dan lain sebagainya, serta adanya kekompakan masyarakat untuk bergotong royong.
“Kami siap untuk mendukung dan memfasilitasi apabila ada masyarkat terutama di RT 12 yang melaksanakan gotong-royong. Insya Allah kami siap memfasilitasi untuk pengangkutannya, pesan saya yang pertama kepada RT 12 atau Dasawisma Tulip untuk selalu menjaga lingkungan sehat dan bersih dan senantiasa bekerja bakti untuk kebersihan lingkungan,” Pesannya.
Sementara itu, Sekretaris Lurah Karang Ambun, Muliana, menuturkan toga Dasawisma ini merupakan bagian dari salah satu penilaian pada lomba lingkungan bersih dan sehat kali ini. kebetulan di RT 12 ini Dasawismanya sekalian melakukan launching 58 jenis tanaman. “Kedepannya akan ditingkatkan juga di beberapa gang lain mungkin akan dibentuk hal yang sama, 10 hingga 20 rumah akan membentuk seperti ini juga,” ucapnya.
Dirinya menyebut untuk Lomba lingkungan bersih dan sehat pihaknya telah mengundang seluruh RT yang ada di Kelurahan Karang Ambun. “Sementara dari 19 RT yang ada saat ini hanya 5 RT yang mengikuti lomba lingkungan bersih dan sehat ini,” bebernya.
Dirinya menyebut untuk penilaian lomba ini kan meliputi 4 penilaian. “Penilaian itu diantaranya terkait administrasi, penilaian dari DLHK menilai bagaimana RT melaksanakan kerja bakti, terkait pengelolaan sampahnya,” ungkapnya.
“Kalau untuk di RT 12 ini sudah sangat baik menurut saya, pengelolaan sampah dan barang bekasnya sudah ada semua. Kemudian kerja bakti juga rutin dilakukan. disini secara berkala dan bersih sih. penggunaaan bak sampah juga ada, tanaman juga ada dan administrasi juga lengkap.
Kemudian dari segi dekorasi dinding-dinding juga sudah di dekor, selanjutnya dari sisi kelembagaan juga sudah banyak kelembagaan di RT ini yang jalan dan maju menurut saya. Serta banyak juga inovasi RT 12 ini, ke depan kami beharap kepada RT 12 supaya lebih baik lagi,” Imbuhnya.
Sementara itu Ketua RT 12, Ipun Ismawan mengatakan, evaluasi yang disampaikan dari tim penilai adalah pihaknya diharapkan melakukan beberapa peningkatan sarana dan fasilitas kebersihan serta selalu menggiatkan kerja bakti dan gotong royong di RT 12.”Kebetulan di RT kami sudah ada penampungan bak sampah. Jadi, akan kita budayakan kepada warga untuk memisah antara sampah organik dan anorganik warga. Kemudian ada yang namanya tahapan untuk mengurangi sampah dan selanjutnya pemanfaatan sampah,” kata dia”Nah kebetulan salah satu warga kami yaitu pak zarkasih yang tinggal dijalan swadaya, ia sudah masuk ke tahap pemanfaatan sampah yaitu ban bekas diubah menjadi pot,” sambungnya.
Sementara itu, Seklur Lurah Karang Ambun, Muliana menuturkan untuk aplikasi surat pengantar berbasis digitalisasi yang diinisiasi Ketua RT 12 ini tentunya sangat bermanfaat dan tentu itu akan memudahkan masyarakat dalam membuat surat-surat pengantar dan surat surat lainnya itu akan lebih mudah. Kemudian dari segi waktu, biaya itu akan lebih efektif dan efisien.”Kedepannya diharapkan RT yang lain juga dapat membuat aplikasi berbasis online seperti ini, kebetulan juga di RT 19 juga ada inovasi seperti ini kemarin kami juga sudah berkunjung ke sana juga sudah ada. Alhamdulillah di beberapa RT lain juga merencanakan seperti di RT 12 ini, insya Allah di seluruh RT di kelurahan Karang Ambun akan merencanakan membuat surat pengantar RT berbasis online atau digital seperti ini,” Tutupnya. (Rizal).