Usulan Infrastruktur Dasar dan Sektor Pariwisata Mendominasi di Musrenbang Kecamatan Pulau Derawan

PULAU DERAWAN, HARIAN UTAMA- Setelah melalukan Musrenbang di wilayah Pesisir Selatan, kini Pemkab Berau kembali menggelar Musrenbang di wilayah pesisir Utara Bumi Batiwakkal, Kecamatan Pulau Derawan, tepatnya di Kampung Tanjung Batu, Senin(06/03/2023).
Musrenbang tersebut dihadiri Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas yang didampingi wakil bupati Berau, Gamalis, Ketua DPRD Berau, Madri Pani, Wakil Ketua I Syarifatul Syadiah, anggota DPRD Kabupaten Berau, Pj Setda Berau, Agus Wahyudi, dan Kepala Bapelitbang Berau, Nanang Bakran.
Selain itu juga, musrenbang Kecamatan Pulau Derawan ini diikuti sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) unsur Forkopimda dan 5 Kepala Kampung beserta tokoh masyarakat.
Camat Pulau Derawan, Samsuddin, mengucapkan terima kasih kepada Bupati, wakil bupati, ketua DPRD beserta rombongan yang telah bersedia hadir pada acara Musrenbang Kecamatan Pulau Derawan.
“Tentu, program yang kami ajukan sesuai dengan kondisi dan potensi yang ada di daerah kami, disamping infrastruktur dasar adalah bidang pariwisata,” ujarnya.
Dirinya menyebut sebanyak 91 usulan prioritas yang terhimpun dari 5 kampung di Kecamatan Pulau Derawan. Program kegiatan dan usulan tersebut menurutnya sangat prioritas.
“Kami di Kecamatan Pulau derawan masih mengandalkan sumur bor dan air hujan untuk sumber air bersih yang kami gunakan, kemudian, untuk kampung Pegat Batumbuk juga mengharapkan pemasangan tenaga surya di RT 1, mudah-mudahan bisa diteruskan ke Pemrov Kaltim karena kegiatan itu merupakan kegiatan provinsi,” Beber Syamsuddin.
Usulan lain yang prioritas juga ialah terkait kondisi dermaga apung yang sudah memprihatinkan. Pasalnya sudah ada kerusakan pada beberapa bagian dermaga apung ini.
“Kami berharap ini dapat diprioritaskan segera, karena dermaga apung ini juga salah satu penunjang destinasi wisata kepulauan derawan dan maratua,” ucapnya.
Terakhir, terkait Tempat Pembuangan Akhir (TPA) yang ada saat ini lokasinya tidak strategis. Pasalnya jika air pasang sampah akan hanyut dan mengotori laut.
“Mudah mudahan pada tahun 2023 ini usulan terkait TPA ini juga dapat di akomodir, agar sampah yang ada di Pulau Derawan dan Tanjung Batu dapat tertampung secara optimal,” imbuhnya.
Sementara itu dalam sambutannya, Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas menuturkan, Pemkab Berau memiliki komitmen yang kuat untuk maksimalkan kekayaan panorama surga kabupaten Berau ini tercermin melalui ekonomi pariwisata dan kearifan lokal.
“Kami melihat sektor pariwisata terdapat sektor perekonomian yang menjanjikan mulai dari penyedia jasa transportasi, pemandu wisata agen travel, hingga usaha kerajinan tangan,” kata dia.
Untuk itu, secara khusus pihaknya akan melaksanakan program pembangunan antara lain pembangunan fisik akan dilaksanakan program pembangunan jalan usiran sampai Kasai, kemudian lanjutan peningkatan kampung teluk semanting hinga Kampung Kasai, pembangunan jalan usaha tani di kampung tanjung batu serta program lanjutan dermaga kampung pulau derawan.
Pada bidang ekonomi diungkapkannya, Pemkab Berau akan mengadakan program alsintan ,inseminasi ternak sapi dan kambing pengembangan komoditas bawang merah, padi sawah, pengadaan benih jagung dan pupuk.
“Kalai untuk bidang ekonomi kreatif akan dibuat gerbang atau gapura teluk semanting, rehab track mangrove tanjung batu,” paparnya.
Dirinya pun turut mendorong peningkatan pejuang Sigap sejahtera sebagai pendamping kampung dan melanjutkan program 50 juta per Rt yang tidak dibebankan kepada Alokasi Dana Kampung (ADK)
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Berau memberikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Camat Pulau Derawan yang telah bekerja keras bersama-sama untuk membangun Kecamatan Derawan dan kampung-kampung yang ada di Kecamatan Pulau Derawan. Semoga kedepan segala infrastruktur di Kecamatan Pulau Derawan dapat terakomodir dan sektor Pariwisata menjadi lebih baik lagi kedepannya,” tutur Bupati. (*/Rizal).