Kemarau Panjang, Dinas Pangan Sebut Inflasi Masih Batas Normal

TANJUNG REDEB, Harian Utama Kepala Dinas Pangan, Rakhmadi Pasarkan, ungkap Inflasi barang di Kabupaten Berau masih normal, tidak ada kenaikan yang segnifikat yang berdampak pada daya beli masyarakat, Selasa(3/10/2023)

Saat di jumpai awak media selepas mengikuti paparan sasaran TMMD, beliau mengatakan bahwa kondisi pangan sekarang masih dalam batas normal, dengan beredarnya berita terkait kenaikan harga beras hingga 2000 rupiah ternyata tidak berpengaruh terhadap daya beli masyarakat.

“namun kembali bisa di kroscek kepada Dinas pertanian terkait hal tersebut,saya pikir sejauh ini ketahanan pangan masyarakat masih terjangkau dengan baik” ungkapnya

Sehubungan dengan hal tersebut dirinya mengkaitkan dengan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dimana beberapa diantara fokus tujuan membangun desa adalah meningkatkan Pola Pangan Harapan (PPH) pada ubi dan jagung, mengingat sejauh ini skor PPH ubi dan juga jagung masih sangat rendah di komsumsi oleh masyarakat jika dibanding dengan Beras.

“saat ini program TMMD melakukan pembebasan lahan seluas 3 Hektar untuk ditanami sejumlah jenis umbi dan jagung, di harapkan mampu menjadi daya tahan pangan masyarakat sekitar lokasi tersebut” lanjutnya

Lebih lanjut dirinya mengatakan ketergantungan masyarakat akan haras sangat tinggi sehingga perlu di imbangi dengan jenis pangan lainya, termasuk konsumsi sayuran , umbi-umbian dan buah.

“keseimbangan pangan termasuk dengan komsumsi nasi dan lauk lainya dapat berbanding seimbang sehingga pemenuhan gizi juga terpenuhi dengan baik” bebernya

Hal tersebut juga dapat menurunkan pravelensi angka stunting dimana pemenuhan gizi adalah aspek utama dalam perkembangan tubuh seseorang, hal tersebut jadi perhatian penting mengingat kasus ini tangungjawab seluruh pihak untuk menekan turun angka stunting tersebut.

“saya harap kasus di stunting di Kabupaten Berau bisa turun,dengan sinegritas pemerintah dan masyarakat dalam memerangi stunting dapat hasil yang baik kedepanya”tutupnya
(HAM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *