SANGATTA – Untuk mendorong peran aktif masyarakat dalam menyebarluaskan informasi dan mendukung pembangunan melalui Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sebagai mitra pemerintah, Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfo Staper) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menggelar sosialisasi dan pembentukan KIM pada Rabu (03/7/2024). Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rapat Kantor Diskominfo Staper Kutim, Jalan Prof. Sudiatmo, Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi Sangatta.
Acara ini dibuka oleh Aji Wardhana Effendi, Pranata Humas Ahli Muda Bidang IKP dan Kehumasan Diskominfo Staper Kutim, dan dihadiri oleh berbagai komunitas masyarakat dari Desa Sangatta Utara, Desa Sangatta Selatan, dan Pinang Raya. Aji menekankan pentingnya peran informasi di era digital, di mana informasi yang akurat, cepat, dan tepat waktu sangat dibutuhkan untuk mendukung berbagai aspek kehidupan seperti pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan pemerintahan.
“Keberadaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) sangat penting sebagai jembatan antara pemerintah dan masyarakat untuk menyampaikan informasi yang benar dan bermanfaat serta membantu diseminasi informasi program dan kebijakan pemerintah kepada masyarakat,” ujar Aji Wardhana.
KIM, menurut Aji, tidak hanya berfungsi sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai wadah pemberdayaan masyarakat agar lebih melek informasi dan teknologi. Dengan terbentuknya KIM, diharapkan masyarakat dapat lebih mudah mengakses informasi yang mereka butuhkan dan berkontribusi dalam menyebarkan informasi yang mereka miliki kepada sesama.
Kegiatan sosialisasi ini merupakan lanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya telah diadakan, di mana KIM yang berpotensi telah diikutsertakan mewakili Kutai Timur dalam Monitoring Evaluasi KIM se-Kalimantan Timur tahun 2024. Sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan keberadaan KIM di Kabupaten Kutai Timur dan mengajak komunitas masyarakat dari berbagai segmen untuk bergabung dengan Kominfo dalam menjembatani penyaluran informasi program dan kebijakan pemerintah kepada masyarakat.
“Saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dan berpartisipasi aktif dalam sosialisasi dan pembentukan KIM ini. Mari kita bangun sinergi yang kuat antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pihak terkait untuk mewujudkan masyarakat yang lebih informasi dan terinformasi, serta memerangi penyebaran informasi yang tidak benar atau hoaks yang dapat merusak,” ajak Aji Wardhana.
Aji juga berharap melalui kegiatan ini, literasi digital masyarakat dapat meningkat sehingga mereka menjadi lebih bijak dan cerdas dalam menggunakan teknologi informasi. “Dengan demikian, kita dapat menciptakan masyarakat yang lebih tangguh, kreatif, dan inovatif dalam menghadapi tantangan zaman,” tutupnya.