Ratna Dorong Pengajaran Bahasa Berau di Sekolah untuk Lestarikan Budaya Lokal

Berau, Harian Utama – Anggota DPRD Berau, Ratna, mendorong agar bahasa Berau dapat diperkenalkan melalui kurikulum pendidikan di sekolah-sekolah untuk melestarikan kultur lokal yang khas dari Kabupaten Berau. Menurutnya, penting untuk memastikan bahasa daerah ini tidak punah seiring perkembangan zaman.

Ditemui di ruang kerjanya, Ratna menyatakan bahwa bahasa asli Berau seharusnya mulai diajarkan sejak dini melalui program Muatan Lokal (Mulok) di sekolah. Program ini diharapkan dapat menjadi bagian dari bahan ajaran di tingkat pendidikan dasar hingga menengah, seperti SD, SMP, dan SMA, agar bahasa Berau tetap terjaga.

“Bahasa daerah harus diajarkan sejak di sekolah, baik di SD, SMP, maupun SMA, untuk memastikan bahwa bahasa Berau tidak terkikis oleh perkembangan bahasa lain seiring berjalannya waktu,” ujar Ratna.

Menurutnya, pengajaran bahasa Berau di sekolah akan memperkuat kecintaan masyarakat terhadap budaya lokal serta memotivasi mereka untuk menjaga kearifan lokal. Ini sekaligus menjadi salah satu cara untuk mengenalkan ciri khas daerah Berau yang unik.

Ratna menekankan bahwa Dinas Pendidikan (Disdik) Berau perlu segera merealisasikan penerapan Mulok bahasa daerah di sekolah-sekolah. 

Namun, dia mengungkapkan keprihatinannya karena hingga saat ini program tersebut baru sebatas wacana.

“Seharusnya ini sudah dilaksanakan, bukan hanya menjadi wacana. Percepatan penerapannya sangat penting agar generasi muda kita tidak kehilangan identitas budaya lokal,” tandasnya. (Adv/Shuci)