Darlena Akan Perjuangkan Pembangunan Mess Pelajar di Biduk-Biduk dan Kawal Usulan Permintaan Bantuan Rumah Sehat Masyarakat Kampung Teluk Sumbang

BIDUK-BIDUK, HARIAN UTAMA- Anggota DPRD Berau Fraksi Nasdem, Hj Darlena melakukan kegiatan Reses di RT 05,Kampung Teluk Sumbang, Kecamatan Biduk-Biduk, Kabupaten Berau pada, jumat (10/02/2023).
Kegiatan reses ini merupakan bagian dari Reses Persidangan pertama tahun Sidang 2023.
Dalam kegiatan ini Darlena menjelaskan, bahwa kegiatan reses ini ia laksanakan merupakan kewajiban dari undang-undang yang mewajibkan anggota DPRD melakukan Reses atau kunjungan kerja ke Dapil Masing-masing.
Darlena juga menyampaikan, bahwa aspirasi dan keluhan yang telah disampaikan oleh masyarakat ini tentunya akan diperjuangkan dengan maksimal guna mensejahterakan masyakarat khususnya di Kabupaten Berau.
“Sebelumnya saya ingin menyampaikan bahwasanya kegiatan reses ini dilakukan untuk menyerap aspirasi dari masyarakat khususnya di dapil saya ini, dan segala aspirasi baik itu keluhan dan hal-hal yang dibutuhkan masyakarat tentunya akan saya perjuangkan dengan maksimal,” jelasnya.
Adapun yang menghadiri kegiatan reses ini antara lain Jajaran Perangkat Desa, Tokoh masyarakat, Guru, Pemuda & Pemudi.
Sementara itu Daerah pemilihan (Dapil) III ini meliputi, Kecamatan Biatan, Talisayan, Batu Putih, Biduk-Biduk, Maratua, dan Pulau Derawan.
Dikatakan Darlena, bahwa saat ia menggelar reses usulan yang disampaikan ialah terkait warga meminta bantuan rumah. Lantaran masih ada 15 Kartu Keluarga (KK) tidak mampu yang belum memiliki rumah tempat tinggal.
“Nanti saya akan berkoordinasi dengan Dinas terkait agar usulan warga mengenai bantuan rumah layak huni ini bisa di akomodir Pemkab Berau. Supaya kepala daerah tahu, bahwa ternyata di darah kita ini masih banyak orang tidak mampu,” katanya.
Kemudian, kata Darlena usulan warga selanjutnya ialah permintaan renovasi masjid di Kampung, pembangunan jembatan penyeberangan. Kemudian pemagaran sekolah SD 001 lantaran sekolahnya kerap dimasuki hewan dan meminta jembatan yang putus untuk segera di bangunkan kembali.
Lebih lanjut, yang paling prioritas ialah terkait usulan tempat tinggal bagi anak-anak warga kampung teluk sumbang yang menempuh pendidikan SMA di Biduk-Biduk. Karena hingga saat ini anak mereka hanya tinggal di rumah salah satu guru SMA Biduk-Biduk.
“Yang mereka takutkan kalau guru tersebut pindah, tentunya mereka kebingungan harus harus tinggal dimana anak mereka. Kalau harus pulang pergi biduk- teluk sumbang tentunya terlalu jauh,” ungkapnya.
Terkait usulan mess atau tempat tinggal ini lanjutnya, akan ia perjuangkan di musrembang dan menjadi prioritas.
“Ini jadi pemikiran bersama ketika kita berbicara tentang pendidikan, kan itu sudah diatur dalam undang-undang undang bahwa 20 persen untuk pendidikan dan 10 persen untuk kesehatan. Mudah-mudahan saja ada tindak lanjutnya dari Pemkab Berau untuk membangun rumah tinggal atau mess bagi anak- anak kampung teluk sumbang,” tandasnya. (*/Rizal/adv).