SANGATTA -Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menunjukkan komitmennya terhadap kemajuan pendidikan dengan melakukan monitoring intensif terhadap SMP swasta Al Ma’arif. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kutim, Mulyono, memimpin kunjungan kerja untuk mengevaluasi kondisi sekolah yang dikelola oleh Nahdhatul Ulama (NU) tersebut.
Mulyono meninjau fasilitas sekolah mulai dari ruang belajar hingga ruang guru. Meskipun mengapresiasi kontribusi besar NU dalam dunia pendidikan, Mulyono mengungkapkan bahwa masih banyak aspek yang perlu diperbaiki.
“Setelah berdiskusi dengan pengurus, kami berencana akan melakukan penataan ulang agar sekolah ini lebih representatif dan mencerminkan kontribusi besar NU dalam dunia pendidikan, khususnya di Kutim,” ujarnya saat melakukan monitoring ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) swasta Al Ma’arif yang terletak di Jalan Al Ma’arif KM 2 Sangatta Utara, pada Rabu (17/04/2024).
Mulyono mengatakan, pihak Disdikbud akan bersinergi dengan sekolah dalam menyusun masterplan pembangunan di lahan seluas 1,4 hektare, dengan rencana anggaran perubahan tahun 2024.
“Tim teknis dari Disdikbud akan menindaklanjuti dengan pihak sekolah terkait sarana prasarana apa yang ingin dibangun. Penting untuk diingat bahwa tidak hanya NU, kami memberikan perhatian yang sama kepada semua penyelenggara pendidikan di Kutim,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua PCNU Kutim, Siswanto, menyambut baik perhatian serius pemerintah terhadap SMP Al Ma’arif. Ia berharap penataan ulang dan peningkatan fasilitas sekolah akan menjadikan SMP Al Ma’arif sebagai tonggak pendidikan yang lebih baik di Kutim.
“Dukungan dari pemerintah daerah melalui Disdikbud sangat kami harapkan untuk mendukung perbaikan ini,” ucap Siswanto, menekankan pentingnya kolaborasi dalam memajukan pendidikan di daerah tersebut.