TANJUNG REDEB,HARIAN UTAMA – Pemerintah kabupaten berau terus mendukung pendidikan. Kepala Dinas menuturkan Mendukung kenyamanan fasilitas bagi pelajar Berau di luar daerah, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Berau menganggarkan dana sebesar Rp 1,1 miliar untuk rehab asrama Samarinda, Jogyakarta dan kota Malang.
Mengunjungi di tiga lokasi asrama Berau yang berada Samarinda, Jogyakarta dan Kota Malang yang sangat memprihatikan kondisinya.

Asrama II Putra Berau yang berada di jalan Sempaja, Kota Samarinda Provinsi Kalimantan timur ini adalah hibah dari Provinsi Kalimantan Timur. Bangunan yang sudah lama berdiri ini juga sudah banyak yang mengalami kerusakan dan di nilai sudah tidak layak huni harus segera di rehab.
Meskipun asrama putra Sempaja ini sudah tidak layak huni tetap ada mahasiswa dari Berau yang menuntut ilmu di Samarinda tinggal di asrama ini.
Kepala Dinas PUPR, Taupan Madjid mengatakan, sudah meninjau bangunan asrama putra yang berada jalan Sempaja. Taupan Madjid mengatakan memang sudah banyak rusak dan tidak layak huni. Ada banyak kerusakan baik dalam maupun luar bangunan.
Taupan Madjid mengatakan,pembangunan rehab asrama putra akan segera dilaksanakan tahun 2022. Rehab asrama Putra ini akan dikerjakan perbaikan atap bangunan karena sudah banyak rusak.
Pihak DPUPR akan terus memperbaiki asrama-asrama yang di pakai putra-putri yang belajar di luar kabupaten Berau, rehab asrama ini juga sebagai bentuk wujud mendukung 18 program Bupati Berau dalam memajukan Pendidikan,”Ujar Taupan Madjid.
Kepala Bidang Cipta Kerja DPUPR Berau, Jimmy Arwi, telah menyusun perencanaan perbaikan asrama Berau yang berada di Samarinda, Jogyakarta dan Kota Malang yang Pengerjaannya akan dilaksanakan pada tahun ini. Untuk progresnya saat ini rehab asrama yogyakarta dan Malang telah mulai dilaksanakan dan untuk asrama sempaja samarinda akan segera memasuki proses tender(frb).