Harian Utama,Berau-Bupati Sri Juniarsih dan Wakil Bupati Gamalis mengawal secara langsung jalannya musrenbang di kecamatan Penghasil terasi ini.
Berbeda dengan Kepemimpinan Kepala Daerah sebelum sebelumnya, dimana kepemimpinan Kepala Daerah sebelumnya adalah masa jabatan 5 tahun, dan kali ini dengan peraturan perundangan yang baru batas kepemimpinan yang hanya 3 tahun setengah, mengharuskan Pasangan Sri Juniarsih Gamalis bekerja keras menuntaskan 18 Program dengan waktu yang lebih singkat.
Kemajuan teknologi dan informasi kini merupakan salah satu kebutuhan mendasar bagi masyarakat. Berbagai usulan program dari 7 kampung yang ada di kecamatan Batu Putih.
Ada yang berbeda saat pelaksanaan musrenbang di kecamatan batu putih. Kalau seperti tahun tahun sebelumnya pelaksanaan musrenbang di kecamatan ini kita mendengar suara bising mesin genset, kini sudan tidak terdengar lagi. Hal ini menandakan kondisi listrik di kecamatan ini sudah berangsur membaik.
Namun untuk kemajuan suatu wilayah tentunya sarana penunjang lainnya harus terpenuhi, diantaranya seperti jalur telekomunkasi kampung balikukup, sarana penunjang kesehatan masyarakat baik itu ambulan dan tersedianya obat obatan di puskesmas puskesmas pembantu, solusi air bersih, peningkatan intensif aparatur kampung, insentif tenaga pengajar, tenaga kesehatan masyarakat bahkan tenaga penunjang pembina agama yang ada ditiap kampung.
Usulan lain juga disampaikan oleh beberapa kepala kampung yang ada di kecamatan batu putih, diantaranya bantuan stimultan saprodi dan lain lain, bantuan umkm tempat penjemuran terasi, batas kampung, peningkatan jalan, pembangunan bronjong penangkis erosi bahkan usulan perbaikan jembatan raja alam yang kini sudah sering mendapat kunjungan sebagai wisata edukasi sejarah.(hms).