“Tak Ada Anak Putus Sekolah”, Elita Herlina Minta Aksi Nyata Disdik Berau

BERAU, Harianutama.com – Anggota DPRD Berau dari Komisi I, Elita Herlina, meminta percepatan pelaksanaan Program “Nol Anak Tidak Sekolah” (ATS) yang dicanangkan Dinas Pendidikan Berau. Menurutnya, tanpa alokasi anggaran memadai dan sinergi antarsektor, target bebas putus sekolah pada 2025 sulit tercapai.

Sebagai informasi, Dinas Pendidikan menargetkan tidak ada lagi anak putus sekolah pada akhir 2025. Program ini mencakup identifikasi anak usia sekolah yang berpindah domisili atau terkendala akses, lalu penyaluran mereka ke jalur formal maupun non‑formal.

“Resolusi ‘Tak Ada Anak Putus Sekolah’ harus diterjemahkan dalam aksi nyata,” kata Elita, Jumat (11/4/2025).

Salah satu tantangan utama adalah data anak yang drop out akibat pindah alamat atau sulit menjangkau bangku sekolah. Elita menyoroti banyak keluarga di wilayah pesisir dan pedalaman yang belum tercatat dengan baik.

“Data terpadu mutlak diperlukan agar tidak ada anak yang terlewat,” ujarnya.

Elita mendorong pembentukan tim lintas OPD dan melibatkan Dinas Sosial, Kesehatan, dan Pemberdayaan Masyarakat, agar setiap anak di Berau benar‑benar mendapatkan hak pendidikan.

“Kami tidak ingin sekadar mendengar laporan, tetapi memastikan tidak ada anak Berau yang terpinggirkan dalam akses pendidikan,” tutupnya.(Rdk/Adv)