Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) melalui Sekretaris Daerah (Sekda), Rizali Hadi, mengumumkan kenaikan gaji bagi para Rukun Tetangga (RT). Kebijakan ini menjadi salah satu bentuk komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan perangkat desa yang selama ini menjadi ujung tombak pelayanan masyarakat.
“Peraturan bupati (Perbup) sudah ada, khusus untuk desa. Namun, untuk kelurahan, regulasinya masih perlu pembenahan. Perbup ini disahkan pada September lalu,” ujar Rizali Hadi saat diwawancarai media baru-baru ini.
Rizali menjelaskan, keputusan menaikkan gaji RT didasarkan pada kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang memadai. Selain itu, pemerintah merasa perlu memberikan penghargaan yang setimpal kepada pihak-pihak yang berkontribusi langsung dalam pelayanan publik.
“APBD kita memungkinkan untuk ini. Kita juga harus memperhatikan mereka yang berkontribusi dalam layanan masyarakat,” katanya.
Menurut Rizali, kenaikan gaji ini merupakan salah satu wujud penghargaan pemerintah kepada perangkat desa yang selama ini memegang peran strategis dalam melayani masyarakat.
“RT adalah garda terdepan. Ketika masyarakat membutuhkan surat keterangan atau pengantar, semuanya berawal dari RT,” tambahnya.
Kebijakan kenaikan gaji RT ini juga tidak lepas dari aspirasi yang disampaikan oleh para RT sendiri. Rizali menekankan bahwa keputusan ini telah melalui pertimbangan matang dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim.
“Kenaikan gaji ini merupakan hasil permintaan RT yang kemudian menjadi pertimbangan pemerintah. Kami juga melibatkan semua unsur perangkat desa, mulai dari Badan Permusyawaratan Desa (BPD) hingga Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM). Dewan juga telah setuju dengan kebijakan ini,” paparnya.
Diharapkan, dengan kenaikan gaji ini, motivasi dan kinerja RT dapat meningkat sehingga pelayanan kepada masyarakat menjadi lebih optimal. Rizali juga berharap dukungan dari semua pihak agar kebijakan ini dapat berjalan lancar.
“Kami berharap RT semakin semangat dalam melayani masyarakat. Ini semua demi kesejahteraan bersama,” tutup Rizali.
Kenaikan gaji ini menjadi angin segar bagi para perangkat desa di Kutim yang selama ini menjalankan tugas dengan penuh dedikasi. Langkah ini juga mencerminkan perhatian pemerintah daerah terhadap pentingnya peran RT dalam membangun koneksi langsung antara masyarakat dan pemerintah.
