TANJUNG REDEB, Harian Utama – Progres pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tanjung Redeb tipe B kini telah mencapai 40% dan ditargetkan selesai pada Desember 2024. Persiapan matang terkait pengadaan fasilitas utama yang dijadwalkan tiba pada bulan September menjadi kunci optimisme ini.
Dalam keterangannya Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan RSUD Tanjung Redeb, Erwin mengungkapkan bahwa pembangunan rumah sakit ini diharapkan dapat selesai pada akhir November atau awal Desember 2024. Meskipun saat ini progres pembangunan baru mencapai 40 persen, Erwin optimis bahwa target penyelesaian dapat tercapai sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Saat ini, kita sedang menyelesaikan tahap pemasangan plafon dan keramik, kemudian dilanjutkan dengan pemasangan ACP (Aluminium Composite Panel). Mekanikal dan elektrikal juga sedang berjalan, dan diperkirakan pada bulan September lif, genset, AC, dan kelengkapan lainnya akan tiba,” jelas Erwin, Selasa (13/08/2024).
Menurutnya, salah satu tantangan terbesar dalam proyek ini adalah pengadaan alat dan bahan baku, namun ia memastikan bahwa kontraktor telah menyiapkan semuanya, sehingga tidak akan ada halangan yang berarti.
“Jika sesuai rencana, pada Desember semuanya akan selesai, termasuk uji fungsi bangunan,” tambahnya.
Dikatakannya, proyek ini sudah berjalan lebih dari satu tahun, dimulai pada bulan Juli tahun lalu, dan saat ini sudah mencapai 50 persen untuk keseluruhan progres. Memang ada sedikit keterlambatan, terutama pada mekanikal elektrikal yang bobotnya mencapai 43 persen dari total pekerjaan, namun struktur dan arsitektur bangunan hampir selesai.
Erwin juga menjelaskan bahwa keterlambatan ini sebagian besar disebabkan oleh proses pematangan lahan yang sebelumnya merupakan hutan, sehingga memerlukan waktu lebih lama untuk pembersihan dan penataan sebelum memulai konstruksi. Namun, ia tetap optimis bahwa begitu pengadaan fasilitas utama seperti lift dan genset tiba, progres pembangunan akan meningkat signifikan.
“Dengan kedatangan fasilitas utama pada bulan September, kami yakin progresnya akan cepat meningkat dan target penyelesaian pada Desember bisa tercapai,” tutup Erwin.
(Mia/Rdk/Adv)