Sangatta – Ribuan pelari dari berbagai daerah memadati Alun-Alun Kantor Bupati Kutai Timur (Kutim) pada Minggu (27/10/2024) dalam ajang Sangatta Run 2024, sebuah acara yang mengusung semangat persahabatan dan kompetisi sehat. Kegiatan ini digagas oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim bekerja sama dengan Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Kutim dan komunitas lari lokal seperti Sangatta Playon, di bawah tema besar “City of Harmony.”
Acara ini berhasil menarik lebih dari 1.400 peserta dari berbagai kalangan, menawarkan total hadiah sebesar Rp149 juta. Dalam pembukaan resmi, Kepala Dispora Kutim, Basuki Isnawan, dan Kapolres Kutim, AKBP Chandra Hermawan, mewakili Pjs Bupati Kutim, H.M. Agus Hari Kesuma, melepas para peserta. Basuki menekankan bahwa Sangatta Run bukan hanya sekadar lomba, tetapi juga bagian dari upaya besar Kutim untuk mempromosikan gaya hidup sehat.
“Sangatta Run adalah wujud komitmen kami dalam menciptakan budaya hidup sehat di Kutai Timur. Kami berharap ajang ini mampu melahirkan atlet-atlet muda yang dapat bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Basuki.
Ajang ini menyediakan beberapa kategori, mulai dari 5K untuk pelajar khusus Kutim, 5K umum untuk warga Kutim, hingga 10K Open yang terbuka bagi peserta dari luar daerah. Peserta dari kategori pelajar menjadi sorotan utama, karena selain bersaing untuk memperebutkan hadiah, mereka juga menjadi bagian dari pencarian talenta muda berbakat.
Ketua ALTI Kutim, Abdul Kadir Jaelani, menyampaikan kebanggaannya atas tingginya partisipasi dalam ajang ini.
“Dengan lebih dari 1.400 peserta, kami percaya Sangatta Run dapat menjadi platform untuk memasyarakatkan olahraga lari sekaligus memperkenalkan Sangatta sebagai kota ramah bagi pelari. Kegiatan ini juga mendukung pariwisata lokal,” ungkapnya.
Basuki menjelaskan bahwa Dispora Kutim berkomitmen menjadikan Sangatta Run sebagai agenda tahunan yang tidak hanya menonjolkan aspek olahraga, tetapi juga sebagai kebanggaan warga Kutim.
“Kegiatan seperti ini menjadi batu loncatan untuk meningkatkan kualitas atlet lokal sekaligus memperkuat identitas olahraga daerah kita,” tambahnya.
Ke depan, Dispora Kutim bersama ALTI Kutim telah menyiapkan agenda lanjutan, yakni Sangatta Trail Run yang akan digelar pada 1 Desember 2024 di Kawasan Hutan Kota Bukit Pelangi. Bertema “Run for Our Earth,” acara ini bertujuan untuk memadukan olahraga dengan kepedulian terhadap lingkungan.
“Trail Run ini adalah langkah lanjutan untuk melibatkan masyarakat dalam pelestarian alam sekaligus membangun kesadaran lingkungan melalui olahraga,” kata Abdul Kadir.
Kesuksesan Sangatta Run 2024 tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Kutim, komunitas lari lokal, dan panitia pelaksana. Abdul Kadir menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Terima kasih kepada Dispora Kutim, Komunitas Sangatta Playon, Sans Organizer, serta para official yang telah bekerja keras untuk menyukseskan acara ini,” tutupnya.
Dengan atmosfer kompetisi yang sehat dan sambutan masyarakat yang luar biasa, Sangatta Run 2024 tidak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga momentum penting untuk mendorong generasi muda berprestasi, mempromosikan pariwisata, dan menjaga semangat kebersamaan di Kutai Timur.(*)
