Tanjung Redeb, Harian Utama – Vaksin meningitis bermanfaat untuk mencegah terjadinya penyakit radang Selaput Otak dan diperlukan bagi setiap orang yang akan berpergian jauh seperti perjalanan ke Luar Negeri, baik untuk Haji maupun Umroh.
Untuk visa umroh akan terbit setelah melampirkan kartu kuning meningitis dan paspor.Pemberian vaksin dapat menurunkan risiko terkena meningitis. Vaksin meningitis dapat merangsang sistem kekebalan tubuh dan membentuk antibodi untuk melawan bakteri penyebab meningitis.
Pemberian vaksin meningitis disarankan 2-3 minggu atau tidak kurang dari 10 hari sebelum keberangkatan, vaksin ini dapat bertahan untuk jangka waktu 2 tahun.Saat ini, vaksin meningitis masih kosong di 6 Wilayah Kerja Kantor Kesehata Pelabuhan (Wilker KKP) Tarakan; Bulungan, Malinau, Sebatik, Nunukan, Pulau Bunyu, dan Kabupaten Berau. Untuk kepastian siapnya vaksin meningitis tersebut masih menunggu dari KKP Tarakan.
Seperti yang di sampaikan kepala Wilker Berau, Husain saat di temui Harian Utama di Kantor Wilker Berau jalan Dermaga, Senin (12/09/22).”Kami dari KKP Tarakan Wilker Berau mohon maaf karena keterbatasan dan kekosongan vaksin miningitis, sebenarnya di luar kuasa kami, banyaknya permintaan dari calon jamaah umroh.
Kami sudah berupaya untuk pengadaan vaksin meningitis dari pusat kementrian kesehatan, dan sampai sekarang belum ada ‘dropingan’ dari pusat”.”Kami sebagai Unit Pelaksana Tehnis (UPT) kementerian kesehatan hanya menunggu, dan semoga secepatnya vaksin meningitis nya ada lagi di Kabupaten Berau” paparnya. (Sri)