TANJUNG REDEB, HARIAN UTAMA- Wakil Ketua II DPRD Berau Ahmad Rifai angkat bicara terkait rencana Pemkab Berau yang lebih mengutamakan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah di kawasan inhutani daripada pembangunan Jembatan Kelay III.
Ia mengaku heran mengapa Pemkab Berau lebih mendahulukan Pembangunan RSUD dibanding Jembatan Kelay III, padahal untuk perencanaannya sendiri terlebih dahulu keluar perencanaan jembatan Kelay III dibanding RSUD.
“Sebenarnya rencana pembangunan jembatan itu sudah ada jaman pak Taupan masih kepala dinas itu sudah ada, yakni segmen kita menuju pelabuhan mantaritip. Itu mulainya dari jembatan terlebih dahulu. Jadi jangan dikatakan jembatan kelay III ini dibahas baru sekarang, dari dulu sudah ada jembatan ini,” ujar Mantan Wakil Bupati 2 periode tersebut.
Dirinya mengungkapkan, jalan menuju mantaritip sampai di persimpangan jalan itu menuju pelabuhan sudah ada market, tampilan video atau lay outnya sudah ada.”Harusnya yang lebih prioritas itu jembatan dulu baru jalanan ini kan tidak, jalanan dulu yang dibangun mulai dari dana Bankeu, dan APBD 2 nah ini malah justru jembatan ketinggalan. Sementara saat ini kita di coba dengan jembatan kita yang mau ambruk ini, yang sangat disayangkan kita belum memiliki jembatan,” tandasnya. (*/Rizal).
