TANJUNG REDEB,HARIAN UTAMA- Jembatan Talisayan adalah jembatan gantung yang menghubungkan beberapa kecamatan, diantaranya menghubungkan kecamatan sambaliung sampai kecamatan batu putih dan biduk-biduk. Karena keadaan jembatan gantung talisayan ini rusak dan butuh perbaikan total maka pengguna jalan roda empat ( 4 ) di arahkan ke jalan lain, sedangkan pengguna jalan roda dua ( 2 ) masih bisa memakai jembatan gantung.
Saat di wawancarai awak media, Subroto anggota DPRD Berau Fraksi Golkar yang terpilih di dapil 3 pesisir pantai selatan ini mengatakan, Semenjak jembatan ini rusak maka jembatan gantung talisayan ditutup sementara untuk menjaga hal yang tidak diiginkan.
Jadi terkait jembatan gantung talisayan ini secara teknis memang waktunya sudah di rehab, Sekarang sudah ada 15 hari memang rute dari talisayan menuju ke kecamatan tanjung redeb jalur jalannya di pindahkan ke jalur SMU yang tembusnya Ke Tengkuan. Karena jembatan talisayan betul-betul tidak bisa di lewati pengguna jalan roda empat.
Hasil komunikasi saya dengan H. Makmur HAPK selaku ketua DPRD Provinsi, kata H.Makmur pemenang lelang perbaikan jembatan Talisayan sudah ada dengan anggaran 20 Miliar. ” Jadi tinggal kita tunggu aja pengerjaannya,”Ujar H.Makmur.
Dengan adanya perbaikan jembatan gantung talisayan maka pengguna jalan roda empat ini jalannya dialihkan, Memang saat ini sangat terganggu karena perjalanan menjadi jauh jarak tempuhnya.
Seperti kalau kita mau ke rumah sakit yang ada di Talisayan, kalau masih menggunakan jalan jembatan gantung talisayan maka jarak tempuhnya hanya 5 kilo meter saja, karena jalannya mutar lewat jalan Transmigrasi SMU tembus ke Tengkuan, maka kita akan menempuh jalan sekitar 30 kilo.
Harapan kita juga kepada Provinsi karena tanggung jawab provinsi, bagaimana secepatnya jembatan gantung ini cepat di perbaiki. Karena jembatan gantung talisayan ini sudah tidak layak di pakai,”Tegas Subroto.(fry).
