PT Berau Coal Dukung Pengembangan Kakao Berkelanjutan di Berau

TANJUNG REDEB, Harian Utama – PT Berau Coal, salah satu perusahaan tambang batubara terbesar di Kabupaten Berau, terus menjalankan program pendampingan kepada masyarakat setempat. Program ini bertujuan untuk mendorong kemandirian ekonomi masyarakat melalui pengembangan kakao berkelanjutan, mulai dari proses hulu hingga hilir, sejalan dengan upaya pemerintah.

Di balik kesuksesan industri kakao di Berau saat ini, terdapat kolaborasi yang erat antara pemerintah, masyarakat, dan PT Berau Coal. Melalui Yayasan Dharma Bhakti Berau Coal, perusahaan ini secara aktif memberikan bibit kakao berkualitas kepada para petani, khususnya di Kecamatan Gunung Tabur, untuk mendukung pengembangan kebun kakao di wilayah tersebut.

“Alhamdulillah, kualitas bibit yang diberikan oleh PT Berau Coal sangat bagus. Harapan kami, mereka terus mendampingi kami, baik dalam bentuk bibit maupun dukungan lainnya,” ungkap salah satu petani.

Ia berharap bantuan ini dapat meningkatkan taraf hidup mereka ke depannya.

Sebagai bagian dari upaya pengembangan kakao, PT Berau Coal juga menggelar Focus Group Discussion (FGD) yang melibatkan para petani kakao dan ahli dari Pusat Penelitian dan Pengembangan Kopi dan Kakao (Puslitkoka) Jember. Kegiatan ini berlangsung di 12 lokasi berbeda dari tanggal 18 September hingga 10 Oktober 2024, melibatkan 152 petani dari 15 kampung di Kabupaten Berau.

Dalam FGD tersebut, para petani berdiskusi mengenai persiapan lahan, teknik penanaman, perawatan tanaman, serta pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) sesuai dengan standar budidaya yang baik (GAP). Zakaria, seorang petani dari Kampung Long Lanuk, mengapresiasi inisiatif PT Berau Coal yang mendatangkan ahli dari Puslitkoka Jember. 

“Diskusi ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama dalam meningkatkan wawasan tentang cara merawat kakao yang lebih baik,” ujarnya.

Selain Zakaria, Sutriani, seorang petani dari Samburakat, juga merasa terbantu dengan solusi yang didapatkan melalui FGD ini, terutama dalam menghadapi tantangan cuaca ekstrem yang memengaruhi kebun kakao mereka. 

“Kami sangat terbantu dengan dukungan dan kerja sama dari PT Berau Coal serta tim Puslitkoka Jember. Semoga kegiatan seperti ini terus dilanjutkan,” katanya.

Sebagai wujud komitmen dalam mendukung kesejahteraan petani, PT Berau Coal terus memberikan pelatihan, bibit berkualitas, dan pendampingan teknis. Mereka berharap melalui program pengembangan kakao ini, produktivitas dan kualitas panen petani dapat meningkat, serta menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi perkembangan kakao di Berau.

“Kami percaya bahwa pengetahuan dan praktik terbaik dalam budidaya kakao akan membantu para petani menghadapi tantangan dan meningkatkan taraf hidup mereka. Kami berharap program ini dapat menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi petani dan seluruh ekosistem kakao di Berau,” ujar Hery Syaprani selaku Community Program Planning and Control Superintendent PT Berau Coal.

PT Berau Coal berkomitmen untuk terus bekerja sama dengan pemerintah, lembaga penelitian, dan masyarakat guna mewujudkan masa depan yang lebih berkelanjutan dan sejahtera melalui pengembangan kakao di Kabupaten Berau.

Reporter: Mia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *