SANGATTA – Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menunjukkan komitmen yang serius dalam kemajuan sektor olahraga selama dua tahun terakhir. Hal ini disampaikan oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kutim, Basrie, pada acara coaching clinic se Kalimantan Timur (Kaltim) yang berlangsung di Kawah Etam KODRAT Kutim Sport Center, Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi, Sangatta Utara, pada Rabu (22/11/2023) pagi.
Basrie menjelaskan bahwa Pemkab Kutim telah memberikan dukungan maksimal baik secara finansial maupun dalam pembinaan atlet. Dukungan ini, yang dipimpin oleh Dispora Kutim, telah memberikan dampak positif yang signifikan pada perkembangan atlet di daerah tersebut.
“Melalui aspirasi yang diberikan oleh Wakil Bupati kepada Dispora Kutim, kami dapat memberikan dukungan yang berarti bagi para atlet di Kutim,” ungkap Basrie di hadapan peserta dari 6 kabupaten/kota se Kaltim yang turut hadir.
Lebih lanjut, Basrie menekankan bahwa salah satu cabang olahraga yang mengalami kemajuan pesat adalah tarung derajat. Ia menyebut prestasi tarung derajat di Kutim sangat membanggakan, seperti perolehan 8 medali emas pada event Porprov di Berau tahun sebelumnya.
“Prestasi ini menunjukkan betapa intensifnya upaya pembinaan yang kami lakukan. KONI juga memberikan dukungan besar pada kegiatan olahraga di Kutim, membantu bangkitnya olahraga di daerah ini. Saya mengucapkan selamat bertanding dan mari junjung tinggi sportivitas, karena optimisme mental sangat penting; tanpa itu, kita bisa kalah sebelum bertanding,” tambahnya.
Rudi Hartono, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kutim, juga memberikan apresiasi terhadap komitmen Pemerintah Kutim dalam mendukung kemajuan olahraga di daerah ini. Sarana, prasarana, dan kegiatan coaching clinic adalah bentuk nyata dari komitmen tersebut.
Rudi menyoroti prestasi luar biasa dari cabang olahraga tarung derajat di Kutim. Selain sebagai penyumbang emas terbanyak dalam Porprov 2022 di Berau, cabang ini juga meraih prestasi gemilang di PON Papua 2021.
Sambil memberikan motivasi kepada atlet yang hadir dalam coaching clinic ini, Rudi berharap para peserta dapat menyerap ilmu dengan baik, untuk kemudian ditularkan kepada generasi penerus. Hal ini diharapkan dapat mempertahankan dan meningkatkan prestasi cabang olahraga ini di masa mendatang.
Semangat dan komitmen yang ditunjukkan oleh Pemkab Kutim, KONI Kutim, dan para atletnya menjadi landasan penting dalam menaikkan prestasi olahraga di daerah ini ke level yang lebih tinggi. Dengan kerja sama yang solid ini, olahraga di Kutai Timur diharapkan terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi daerah serta Indonesia secara keseluruhan. (hu02)
