TANJUNG REDEB, HARIAN UTAMA- Pemkab Berau melalui Dinas Perhubungan Berau membenarkan bahwa gambar rekayasa Lalu lintas yang beredar di sosial media memang berasal dari Dishub Berau.
Hal itu diungkapkan, Kepala Dishub Berau, Andi Marawangeng beberapa waktu lalu.
“Tujuannya adalah untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat Berau, bahwa jembatan Sambaliung akan segera diperbaiki dan saat ini sedang persiapan,” ucapnya.
Ia juga menjelaskan bahwa berdasarkan rapat dengan Pemprov Kaltim beberapa waktu lalu, rencana penutupan bakal dilakukan antara bulan Juni atau Juli mendatang.
“Jadi untuk sementara langkah yang diambil Pemkab Berau melalui Dinas Perhubungan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait rencana perbaikan jembatan sambaliung,” ujarnya.
Diakuinya Pemkab Berau pun juga tidak akan bertindak hanya sebagai pendukung kegiatan saja, namun turut membantu juga dalam mengatur rekayasa lalu lintas.
“Saat ini Berdasarkan informasi dari PPK, perbaikannya dilakukan media Juni hingga media Oktober. Adapun peran Pemkab Berau di sini, hanya pendukung saja. Jadi untuk rekayasa lalulintas, kita yang bantu penangananya,” ungkap Andi.
Dirinya menyebut, untuk rekayasa lalulintas baik yang datang dan berangkat kemungkinan ada evaluasi ulang.
Untuk sementara simulasi tidak lagi dilakukan, karena sebelumnya sudah pernah dilakukan beberapa kali.
“Kemungkinan nanti hanya menggeser saja yang datang dan yang berangkat. Sehingga tidak menjadi satu arah. Dikhawatirkan, terjadi penumpukan dan antrean panjang kendaraan yang membuat arus lalulintas terganggu,” tutupnya. (adv/Rizal).
