TANJUNG REDEB, HARIAN UTAMA – Dalam rangka menyambut semaraknya HUT Kabupaten Berau yang ke-69, sekaligus hari jadi kota Tanjung Redeb yang ke-212 di tahun 2022 ini, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Berau melalui hasil rapat pada Jumat (26/08/2022) mengagendakan beberapa kegiatan yang salah satunya, kegiatan “irau manutung jukut” atau yang bila di bahasakan Indonesia menjadi “Bakar ikan” .
Selain bertujuan memperingati hari ulang tahun kabupaten Berau, kegiatan yang akan terlaksana juga bertujuan sebagai wadah silaturahmi sesama masyarakat Kabupaten Berau yang dimana setiap kalangan dan stakeholder akan berbaur menjadi satu dalam proses kegiatan membakar ikan atau “Manutung jukut” ini.
Terkait kegiatan tersebut, di konfirmasi oleh awak media HARIANUTAMA.COM, pada Senin (29/08/2022),Dahniar Ratnawati, selaku Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Berau mengatakan, setelah beberapa waktu lalu kita dilanda dengan badai pandemi covid-19, tepatnya selama 2 tahun lewat dan tahun 2022 ini Alhamdulillah kita akan bisa merasakan semarak kemeriahan kabupaten Berau ini lagi secara bersama-sama lagi.
Adapun persiapan-persiapan yang telah dilakukan dari dinas perikanan sendiri terkait dengan Perayaan pesta rakyat ini tidak berbeda dengan perayaan di tahun sebelumnya, “Namun tahun ini kegiatan nya bersifat Gotong royong,jadi masing-masing peserta akan menyiapkan keperluan nya masing-masing,mulai dari tenda ,ikan dan lain sebagainya “ucapnya.
Namun,untuk membantu memudahkan masyarakat yang ingin memperoleh ikan,dinas perikanan sendiri sudah melaksanakan rapat bersama dengan para penampung ikan di kabupaten Berau terkait pemesanan ikan, agar sekiranya para penampung ikan dapat melayani masyarakat atau memudahkan masyarakat dalam memperoleh ikan, bukan itu saja dinas perikanan juga menyediakan kontak person para penampung ikan dikabupaten berau sembari memudahkan masyarakat yang ingin mencari ikan nya secara langsung dengan harga yang langsung dari penampungan, “Dengan kata lain,harga yang telah disediakan bukan seperti harga di pasar,melain kan harga di penampungan. Lebih terjangkau dan merupakan tangan pertama,”Tuturnya.
Selain itu, Dinas perikanan ini juga merupakan Kordinator seksi acara “manutung jukut” dan pada siang 29 Agustus 2022 ini akan kordinasi bersama tim mengenai tata letak lokasi, mekanisme pelayanan dan teknis pelaksanaannya nanti.
Dilanjut, Dahniar,karena perayaan tahun ini sedikit berbeda dari sebelumnya dimana tahun sebelumnya kita mengkordinir keseluruhannya, dan tahun ini mengunakan sistem Gotong royong dalam pelaksanaannya, baik itu finansial nya maupun sistem pengerjaannya.
“Dengan sedikit perubahan Pola ini kita memerlukan kesatuan pendapat,kesatuan pemikiran supaya kegiatan nantinya terlaksana dengan baik”Harapnya.
Rencananya,konsep dari Dinas perikanan akan menyediakan 413 petak lokasi tenda dengan ukuran 6 meter. Jadi buat para pendaftar kegiatan akan di infentarisasi terlebih dahulu lalu akan di tata di lapangan.
Kemudian selain itu dari hasil yang didapatkan dari kegiatan ini akan akan di agendakan beberapa kegiatan salah satunya, memberikan piagam penghargaan sebagai ucapan terimakasih kepada peserta dan pemerintah daerah atas terlaksana nya kegiatan nantinya.
Terkait jenis ikan yang disediakan oleh Dinas perikanan, Dahniar menjelaskan, bahwa pihaknya menghimpun terlebih dahulu berapa peserta yang mendaftar lalu pihak nya akan menyediakan seberapa yang akan di perlukan nantinya, “Di situasi BBM yang agak kurang ini,itu yang menjadi tantangan bagi nelayan untuk mendapatkan ikan, karena itu di harapkan agar segera mendaftar dan pemesanan supaya dapat di ketahui jumlah ikan yang di butuhkan peserta.
Karena bila tidak mencukupi para penyedia ikan akan mendatangkan dari luar.”Ungkapnya.
Pihak dinas perikanan juga menyediakan berbagai jenis ikan bukan saja dari hasil tangkapan juga ada ikan hasil budi daya juga terkait dalam kegiatan nantinya.
Adapun untuk para pendaftar sampai saat ini terhitung kurang lebih 50 peserta yang berasal dari OPD ada sebanyak 12 OPD, dari vertikal ada sebanyak 3 pendaftar,Ormas ada 14 pendaftar,sekolah ada 16,dari perusahaan ada 3,dan dari masyarakat sendiri ada 10 pendaftar yang sudah masuk.
“Ini jumlah pendaftar yang kita peroleh data yang masuk Tadi pagi,dan mungkin saat ini sudah bertambah jumlahnya,”Tuturnya.
Batas waktu pendaftaran nya sendiri,dinas perikanan memberikan batas waktu sampai 10 September nanti dengan harapan ditanggal itu semua jumlah peserta sudah terdata semuanya, Dari pihak dinas perikanan sendiri berharap,kepada pihak-pihak OPD, Perusahaan,ataupun masyarakat sendiri bisa secepatnya mendaftar agar memudahkan para penyedia ikan ikan nya dapat mengkordinir langsung alamat pengantaran nantinya.
Mudah-mudahan dengan adanya acara irau manutung jukut ini bisa sekaligus untuk men sosialisasikan GEMARIKAN ( gerakan memasyarakatkan makan ikan) yg merupakan program dinas perikanan untuk mewujudkan masyarakat yg sehat cerdas dan kuat.” Tegasnya (PiN/ADV)
