SANGATTA – Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur Nurullah mengungkapkan, Infrastruktur jalan menuju destinasi wisata masih menjadi pekerjaan rumah bagi Pemerintah Kabupaten untuk bisa segera di selesaikan bersama-sama, hal tersebut disampaikan Nurullah dihadapan para tamu undangan, saat menghadiri pesta budaya Bengen Lepek Majeu. Sabtu (26/05/2023)
“Salah satu destinasi wisata yang masih susah untuk dijangkau oleh para wisatawan adalah air terjun yang juga terletak di Desa Rindang Benua Kecamatan Sangatta Selatan.” Ujar Nurullah.
Menurut Nurullah, bagi para wisatawan yang ingin berkunjung untuk menikmati wisata di Desa Rindang Benua, juga ada kegiatan pesta budaya “Bengen Lepek Majeu” yang di gelar oleh masyarakat suku Dayak Kenyah di Jalan Poros TNK KM 10,
“Dan ke depan kita akan desain yang lebih menarik lagi pesta budaya ini, salah satunya dengan menggelar festival, dan saya yakin akan banyak wisatawan hadir ke Desa Rindang Benua ini,” paparnya.
Selanjutnya, pihaknya juga menginginkan festival yang dikolaborasikan pesta budaya tersebut akan penampilan tarian-tarian serta budaya khas Kalimantan, khusunya yang berasal dari masyarakat suku Dayak.
“Dengan menonjolkan kearifan lokal yang ada, kami yakin pesta budaya ini akan menjadi magnet tersendiri bagi para wisatawan yang hadir, baik lokal maupun mancanegara.” ujarnya.
Terakhir Nurullah menyampaikan, sembari menunggu perubahan tata ruang, dirinya mengajak semua kalangan untuk membangun infrastruktur sebagai daya dukung pariwisata yang ada di Desa Rindang Benua. (Hu02)