Gelar Reses Di Kampung Pulau Derawan, Saga Akan Perjuangkan Usulan Warga Hingga Terealisasi

PULAU DERAWAN, HARIAN UTAMA- Guna menyerap aspirasi warga, Ketua Komisi III DPRD Berau, H.Saga menggelar Reses masa sidang I tahun 2023 di Kampung Pulau Derawan, RT 04, Kecamatan Pulau Derawan. Jumat malam (10/02/2023). Kegiatan Reses ini dihadiri puluhan warga yang terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapa, tokoh masyarakat dan tokoh agama. Saga mengungkapkan, Reses yang dilakukan hari ini akan di masukkan ke dalam penganggaran tahun 2024. “Jadi reses ini menjadi catatan dan referensi bagi kami untuk anggaran dan pembahasan di anggaran 2024. Jangan sampai nanti seolah- olah reses malam ini untuk bulan depan atau tiga bulan selanjutnya. Ini saya sampaikan supaya tidak ada salah penafsirannya,” ucapnya. Dirinya menyebut, bahwa untuk kegiatan reses ini dilakukan untuk satu tahun sebanyak 3 kali pelaksanaan dan diakuinya, bahwa Pelaksanan reses ini pembiayaannya dibebankan kepada APBD Kabupaten Berau. “Berdasarkan undang-undang diwajibkan anggota DPRD di setiap kecamatan diwajibkan menjaring aspirasi di dapil masing-masing,” kata dia. sementara itu saat menyampaikan aspirasinya, Wakil ketua BPK Pulau derawan, Isarito mengucapkan Terima kasih kepada H. Saga telah memperjuangkan dermaga pulau Derawan sehingga saat ini dilakukan renovasi secara total demi kemajuan pariwisata di Pulau derawan. “Semoga dermaga pulau derawan bisa segera selesai ditahun 2023, agar pariwisata Berau dapat berkembang dan lebih dikenal,” Ungkapnya. Warga lain, Awaluddin mengatakan ia sangat berharap adanya penangkal abrasi untuk pencegahan abrasi di Kampung Pulau Derawan. Bahwa di pulau derawan “Harapan kami kepada pak H.Saga terkait dengan penangkal abrasi itu bisa digiring untuk di anggarkan pada tahun 2024 karena sangar prioritas di kampung derawan,” bebernya. Menanggapi usulan tersebut Saga mengatakan, ia telah menyampaikan kepada anggota DPRD kaltim ke yakni pak ismail saat menggelar r reses di Pulau Derawan ini. “Insya Allah usulan ini akan kita kawal terus agar penanganan abrasi bisa segera dilakukan. Pasalnya terkait dengan kewenangan bawah laut itu merupakan kewenangan pemerintah pusat,” sebut Saga. Kemudian ia juga meminta pembangunan jalan lingkar Pulau Derawan agar terkoneksi. Warga lain Dedi, tokoh agama di Kepulauan derawan meminta ada support dan perhatian dari Kemenag Berau terkait majelis Ta’lim yang dilakukan oleh pihaknya. Terkait peningkatan fasilitas publik jalan seperti pembangunan jalan lingkar RT 1 hingga RT 04 itu akan menjadi catatan bagi dirinya untuk bisa berbicara di penganggaran. “Mudah-mudahan untuk langkah awal dianggarkan melalui Alokasi Dana Kampung (ADK) karena di anggaran desa ini cukup banyak. Tapi kalau dari ADK tidak memulai, maka akan sulit dilanjutkan dari APBD Kabupaten Berau,” Terang Saga. Lebih lanjut ia menyampaikan, jika terkait dengan usulan warga soal bantuan alat tangkap ia sebagai anggota Dewan tentunya selalu memperhatikan keluhan masyarakat. “Jadi untuk pengajuan alat tangkap nelayan ini hanya bisa melalui proposal dan tidak masuk kedalam SIPD. Saya akan upayakan usulan yang masuk untuk dapat segera di respon oleh Pemkab Berau sehingga keluhan warga sedikit banyaknya dapat teratasi,” tutup Saga. (*/Rizal/adv).