HARIANUTAMA.COM SANGATTA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Joni, turut serta dalam aksi penanaman terumbu karang di Pantai Teluk Lingga, Sangatta Utara.
Acara ini merupakan bagian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia dan digagas oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kutim.
Dengan tema “Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan,” kegiatan ini juga melibatkan penyulaman mangrove dan aksi bersih-bersih pantai.
Dalam kesempatan tersebut, Joni menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini dan menekankan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap Pantai Teluk Lingga dapat menjadi lebih indah dan asri,” ujar Joni.
Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga berharap bahwa melalui kegiatan seperti ini, kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan semakin meningkat.
“Kami berharap masyarakat dapat berkontribusi dalam pelestarian pantai ini, demi keberlangsungan lingkungan masa depan yang hijau dan sehat,” tambahnya.
Suasana di Pantai Teluk Lingga terasa semarak dengan kehadiran berbagai elemen masyarakat yang turut berpartisipasi dalam penanaman terumbu karang dan penyulaman mangrove.
Aksi bersih-bersih pantai juga melibatkan sukarelawan dari berbagai komunitas dan organisasi lokal.
Sekretaris DLH Kutim, Andi Palesangi, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memulihkan kondisi pantai dan ekosistem laut yang terancam akibat aktivitas manusia dan perubahan iklim.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Penanaman terumbu karang ini bertujuan untuk memulihkan kondisi pantai Teluk Lingga, memperkuat ekosistem laut, dan meningkatkan keanekaragaman hayati,” jelas Andi.
Ia menambahkan bahwa terumbu karang dan mangrove berperan penting dalam melindungi pantai dari abrasi, menyediakan habitat bagi berbagai spesies laut, dan menyerap karbon yang berkontribusi pada mitigasi perubahan iklim.
Andi juga mengapresiasi dukungan dan partisipasi aktif dari Ketua DPRD Kutim dan masyarakat setempat.
“Kehadiran Pak Joni dan dukungan dari DPRD sangat berarti bagi kami. Ini menunjukkan komitmen yang kuat dari pemerintah daerah dalam upaya pelestarian lingkungan,” ungkapnya.
Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi ajang edukasi bagi masyarakat, khususnya generasi muda, tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan.
Dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah, komunitas, hingga individu, diharapkan kesadaran kolektif terhadap pentingnya pelestarian alam semakin meningkat.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, diharapkan Pantai Teluk Lingga dapat menjadi contoh keberhasilan program pelestarian lingkungan di Kutim.
Kegiatan seperti ini diharapkan dapat terus berlanjut dan menginspirasi daerah lain untuk melakukan hal serupa demi menjaga kelestarian alam demi masa depan yang lebih baik.(*/A)