SANGATTA – Pekan Raya Kutai Timur Expo 2023 telah resmi dibuka pada tanggal 23 Oktober hingga 29 Oktober di Graha Expo Bukit Pelangi, Sangatta, Kutai Timur. Sebagai bagian dari perayaan ulang tahun Kutai Timur yang ke-24, acara ini menjadi panggung untuk menampilkan beragam kegiatan dan inovasi dari berbagai instansi selama setahun terakhir.
Total 111 stand, melibatkan berbagai instansi dan UMKM, terlibat dalam Pekan Raya Kutim Expo tahun ini. Peserta berasal dari instansi vertikal, OPD (organisasi perangkat daerah) Dinas dan Badan, Kecamatan, perusahaan swasta, BUMD dan perbankan, sektor otomotif, serta UMKM.
Dalam komentarnya, Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang, yang juga menjabat sebagai Ketua Panitia HUT Kutim ke-24, mengungkapkan tema expo tahun ini: ‘Pekan Raya Kutai Timur Expo 2023 Perkuat Ekonomi Kerakyatan Bersatu Membangun Kutai Timur Sejahtera untuk Semua’.
“Peserta yang berpartisipasi diantaranya instansi vertikal ada 2 organisasi, lalu OPD (organisasi perangkat daerah) Dinas dan Badan ada 37 stand, Kecamatan adaa 18 stand, perusahaan swasta ada 5 stand, BUMD dan Perbankan ada 2 stand, otomotif 2 stand dan UMKM ada 45 stand,” ungkap Wakil Bupati Kutai Timur, Kasmidi Bulang selaku Ketua Panitia HUT Kutim ke-24, Senin (23/10/2023).
Pembukaan resmi dilakukan oleh Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, yang diharapkan dapat memperkuat perekonomian kerakyatan dan membangun Kutai Timur menjadi daerah yang sejahtera bagi semua.
Dalam pidatonya, Bupati Ardiansyah Sulaiman menyoroti pentingnya persiapan menghadapi Implementasi Kawasan Ekonomi Khusus (IKN), mengingat Kutai Timur akan menjadi pusat pemerintahan di masa mendatang.
“Kita harus menyiapkan diri dalam menyambut IKN sebab salah satu daerah yang menjadi tujuan di pusat pemerintahan nantinya adalah Kutai Timur,” ujarnya.
Usai memberikan pidato, Bupati Ardiansyah bersama Wakil Bupati Kasmidi Bulang melakukan rangkaian tanda pembukaan, termasuk pemukulan gendang dan pengguntingan pita di pintu masuk Gedung Graha Expo. Pekan Raya Kutim Expo diharapkan menjadi platform untuk memperkenalkan potensi dan prestasi Kutai Timur serta mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. (hu02)
