Sangatta – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) semakin intensif meluncurkan program-program strategis untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di berbagai bidang.
Mulai dari pembinaan mental spiritual, dukungan bagi tokoh agama, hibah untuk organisasi sosial, hingga pemberian beasiswa pendidikan.
Kepala Bagian Kesra Kutai Timur, Sahman, menjelaskan bahwa langkah ini merupakan wujud nyata dari kebijakan Bupati Kutai Timur yang berkomitmen penuh untuk meningkatkan taraf hidup warga.
“Kami saat ini fokus pada pembinaan mental dan spiritual, termasuk pemberian insentif bagi imam dan petugas keagamaan untuk memperkuat peran mereka dalam membangun moral masyarakat,” kata Sahman dalam keterangan persnya.
Menurut Sahman, insentif khusus bagi imam serta petugas keagamaan telah mulai disalurkan secara bertahap. Program ini diharapkan dapat membantu para tokoh agama lebih maksimal dalam mendampingi masyarakat. “Insentif ini tidak hanya mendukung kelancaran kegiatan keagamaan, tetapi juga menjadi bagian dari upaya membangun komunitas yang harmonis dan bermoral,” ujarnya.
Selain itu, pemerintah juga memberikan hibah kepada organisasi masyarakat yang bergerak di bidang sosial dan ekonomi. Hibah ini bertujuan untuk mendorong kemandirian organisasi dalam melaksanakan program-program yang bermanfaat langsung bagi kesejahteraan masyarakat. “Kami ingin organisasi-organisasi ini lebih inovatif dan tidak hanya bergantung pada bantuan pemerintah,” jelas Sahman.
Salah satu sektor prioritas lainnya adalah pendidikan. Bagian Kesra Kutai Timur telah mengalokasikan anggaran khusus untuk beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa, mulai dari jenjang SMA hingga S2. Sahman menyebut, pengumuman penerima beasiswa akan dilakukan secara bertahap. “Hari ini kami akan umumkan penerima beasiswa SMA, sedangkan jenjang S1 dan S2 akan menyusul besok. Ini bentuk nyata dukungan pemerintah untuk pendidikan anak-anak Kutai Timur,” tegasnya.
Program beasiswa ini diharapkan dapat memotivasi para pelajar dan mahasiswa untuk terus berprestasi serta memberikan kontribusi balik bagi pembangunan daerah setelah menyelesaikan pendidikan.
Sahman juga menegaskan bahwa seluruh program kesejahteraan ini akan terus dievaluasi agar tetap relevan dengan kebutuhan masyarakat. Pemerintah berencana menambah alokasi anggaran untuk memperluas cakupan program di masa mendatang.
“Evaluasi berkala penting dilakukan untuk memastikan bahwa program yang dijalankan benar-benar memberikan dampak positif. Kami terus berupaya memperbaiki dan menyesuaikan program sesuai kebutuhan warga,” ungkap Sahman.
Dengan fokus pada penguatan mental spiritual, dukungan sosial, dan pendidikan, pemerintah optimistis bahwa kualitas hidup masyarakat Kutai Timur akan semakin membaik. “Ini adalah langkah awal menuju kesejahteraan yang lebih merata. Dengan sinergi antarinstansi dan dukungan masyarakat, kita bisa mewujudkan perubahan yang signifikan,” tutup Sahman.
- Langkah-langkah ini menunjukkan keseriusan Pemkab Kutai Timur dalam menciptakan perubahan nyata bagi warganya, demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan mandiri. (*)
