Sangatta – Pembangunan infrastruktur yang efektif dinilai sebagai kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Timur (Kutim), Yan Ipui, menekankan pentingnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim memaksimalkan pembangunan infrastruktur untuk mencapai tujuan tersebut.
Dalam wawancara terbaru, Yan Ipui menyatakan bahwa tujuan akhir dari pemerintah haruslah kesejahteraan masyarakat. Dia menggarisbawahi perlunya penyerapan anggaran yang maksimal untuk memastikan bahwa program-program pemerintah berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Yan juga menyoroti bahwa meskipun banyak program yang diluncurkan, penyerapan anggaran masih dianggap kurang optimal.
“Salah satu contoh anggaran kita ada tapi belum maksimal dipakai, dengan Silpa kita yang masih besar, itu akan menunda kesejahteraan,” ujarnya.
Yan menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur memiliki dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat. Infrastruktur yang memadai memudahkan aktivitas masyarakat, seperti pengangkutan hasil produksi.
“Contohnya seperti ketika orang mengeluarkan hasil produksi kebun sawitnya dan itu jalannya sangat becek itu kan menghambat proses peningkatan kesejahteraan,” jelasnya.
Politisi Partai Gerindra itu juga menekankan pentingnya pembenahan sektor-sektor tertentu untuk memastikan anggaran yang ada digunakan secara efektif. Dia menyarankan agar setiap tahunnya dilakukan perbaikan kinerja aparatur pemerintah secara menyeluruh.
Yan juga menyebutkan bahwa pihaknya telah mencatat berbagai poin penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan melaporkannya kepada Ketua DPRD untuk dikawal dalam proses anggaran.
“Sebagai laporan saya serahkan kepada ketua DPRD yang akan mengawal lebih lanjut ke banggar,” paparnya.
Namun, Yan juga mengingatkan bahwa kualitas sumber daya manusia (SDM) yang memadai sangat penting untuk mendukung efektivitas penggunaan anggaran.
“Saya melihat hal ini lebih cenderung kepada kapasitas SDM kita atau kuantitas SDM kita di dinas-dinas terkait,” tuturnya.
Yan optimis bahwa dengan program dan upaya yang tepat, kesejahteraan masyarakat Kutai Timur dapat terus meningkat.
“Ini sudah bulan Juli, baru kita cek belum berjalan program pembangunan dan ini disebut kejadian berulang-ulang. Namun, saya yakin dengan upaya yang dilakukan, kesejahteraan masyarakat akan semakin meningkat,” pungkasnya.