Rangkaian Pesta Adat Lomplai, Ngesea Egung dan Naq Jengea

MUARA WAHAU – Sejumlah kegiatan akan menyemarakkan pesta budaya adat Lomplai yang masih dijaga oleh masyarakat suku Dayak Wehea. Puncak acara ini akan digelar pada Selasa, 2 April 2023.

Informasi yang disampaikan melalui akun Instagram resmi Dinas Pariwisata Kabupaten Kutai Timur (Dispar Kutim) mengungkapkan bahwa pesta budaya ini dimulai dengan tradisi pemukulan gong, yang disebut Nekeang atau Ngesea Egung oleh masyarakat setempat, pada pukul 08.00 hingga 09.00 Wita.

Kegiatan selanjutnya adalah menghias sepanjang pinggir sungai Wehea (Naq Jengea) dengan berbagai ornamen tradisional yang menggunakan bahan-bahan lokal. Seluruh masyarakat desa terlibat dalam kegiatan ini.

Tradisi menghias kampung juga menjadi bagian yang tak terlupakan dalam pesta budaya ini. Kegiatan tersebut melibatkan warga dari 6 desa untuk menyambut musim panen padi dan mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan atas hasil panen yang melimpah.

Setelah pinggir sungai dan kampung dihias, acara utama Lomplai berlangsung di lokasi lapangan sepak bola dan balai budaya yang berdekatan di desa tersebut. Pengunjung dapat menyaksikan kerja sama masyarakat dalam mempercantik lokasi acara ini, yang berlangsung mulai siang hingga sore hari.

Sebagai kegiatan pamungkas sebelum puncak Lomplai, malam kesenian akan diadakan. Kegiatan ini akan diisi dengan berbagai pertunjukan, termasuk tarian tradisional dan penampilan kebudayaan yang sayang untuk dilewatkan. (hu02)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *