Sangatta – Asti Mazar, Wakil Ketua DPRD I Kutim, telah melaksanakan kegiatan reses di tiga Kecamatan, yaitu Kecamatan Bengalon di Desa Sekerat, Kecamatan Rantau Pulung di Desa Rantau Makmur, dan Kecamatan Teluk Pandan di Desa Danau Redan.
Untuk diketahui, masa reses merupakan masa di mana DPRD melakukan kegiatan di luar masa sidang, terutama di luar gedung DPRD. Pada masa reses, para anggota dewan ini berkesempatan untuk bertemu dan menjumpai konstituen di daerah pemilihannya (Dapil) masing-masing. Hal ini dilakukan guna menjaring dan menampung aspirasi serta melaksanakan fungsi pengawasan.
Dalam kunjungannya ke tiga kecamatan tersebut, Asti telah menerima banyak aspirasi dari masyarakat. Salah satu fokus utama aspirasi yang diterima adalah terkait perbaikan infrastruktur dasar, seperti peningkatan jalan, air bersih, dan listrik.
“Infrastruktur dasar seperti jalan yang banyak diminta masyarakat. Karena jalan ini kan seperti urat nadinya setiap wilayah apalagi untuk para petani ya. Selanjutnya air bersih serta listrik juga menjadi perhatian untuk ditingkatkan, karena masih ada daerah yang belum maksimal untuk air bersih dan listriknya,” ungkapnya.
Selain permintaan infrastruktur Dasar, Asti Mazar memaparkan, ada permintaan bantuan untuk kelompok tani, kelompok nelayan selain itu juga rumah ibadah, destinasi wisata serta perhatian pada pendidikan.
“Dari kegiatan reses ini memang perlu dilakukan guna mendengarkan secara langsung aspirasi yang ada di masyarakat. Sehingga nantinya bisa diambil sebuah keputusan yang terbaik. Termasuk usulan pembangunan yang ada di daerah masing-masing. Bismillah semoga apa yang menjadi keinginan masyarakat dari kegiatan reses ini dapat terkawal dengan baik dan segera terealisasikan,” ucapnya.
Asti menegaskan seluruh aspirasi yang disampaikan, baik itu berupa saran, masukan maupun pengaduan akan dituangkan ke dalam laporan kegiatan reses dan selanjutnya akan disampaikan ke Pemerintah Kabupaten Kutai Timur untuk ditindaklanjuti.
“Selain itu aspirasi masyarakat yang terhimpun dalam kegiatan reses ini akan menjadi bahan pertimbangan perencanaan pembangunan, agar pada pelaksanaan pembangunan dapat tepat sasaran dan sesuai kebutuhan masyarakat di daerah,” pungkasnya.(hu02)
