Abdi Firdaus Ingin Pelabuhan Kudungga Bisa Dikelola Lokal

KUTAI TIMUR – Meski PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) sudah menekan Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terkait rencana kerjasama pengembangan dan pemanfaatan Pelabuhan Kudungga Sanggata, yang berlangsung di Hotel Bumi Senyiur pada Senin (7/2/2022) lalu.

Namun Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim asal Fraksi Partai Demokrat, Abdi Firdaus mengatakan jika pembangunan Pelabuhan Kudungga Sangatta yang berada di Pantai Kenyamukan telah di rampungkan oleh Pemerintah, pihaknya berharap agar Pelabuhan tersebut bisa dikelola oleh lokal saja.

Menurutnya, dengan dikelolanya pelabuhan oleh daerah akan langsung memberikan dampak yang signifikan bagi perekonomian salah satunya penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) di kabupaten yang baru saja berusia ke 23 ini.

“Kami Komisi C berharap pengelolaannya kalau lokal (daerah) sanggup, tidak usah Pelindo, namun harus ada pengawasan secara ketet, ” ujarnya di ruang kerja.

Selain itu, dengan adanya pelabuhan secara tidak langsung memberikan multi efek terutama dalam memotong disparitas harga bahan pokok dan kebutuhan lainya yang selama ini menjadi permasalahan di Kabupaten dengan 18 Kecamatan ini.

“Perbandingan harga di sini (Kutim) jika di bandingkan dengan daerah lain jauh, salah satu penyebabnya karena biaya angkut yang mahal selain kondisi jalan kita sudah tidak memadai, ” imbuhnya.

Harapan besar diberikan dirinya bersama masyarakat, kepada pemerintah agar pembangunan Pelabuhan Kudungga ini bisa segera selesai dan di manfaatkan secara optimal dan mampu menjadi salah satu sektor yang mampu menjadi tulang punggung perekonomian di Kutim.(yr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *