Sangatta Selatan – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Joni, menggelar kegiatan reses di Dusun Teluk Lombok, Kelurahan Sangkima, Kecamatan Sangatta Selatan, Selasa (19/11/2024). Kegiatan ini menjadi momen penting untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus mempererat tali silaturahmi antara pemerintah dan warga.
Dalam sambutannya, Joni menjelaskan bahwa reses merupakan salah satu agenda resmi DPRD yang dilaksanakan sebanyak tiga kali setiap tahun. Tujuannya adalah menjembatani komunikasi langsung antara anggota dewan dengan masyarakat di wilayah pemilihannya.
“Reses ini adalah kesempatan bagi saya untuk bertemu langsung dengan bapak dan ibu sekalian, mendengar apa yang menjadi kebutuhan dan keluhan masyarakat. Ini adalah tugas kami sebagai wakil rakyat,” ujar Joni.
Kegiatan yang berlangsung di pesisir pantai Teluk lombok pertemuan ini dihadiri oleh puluhan warga. Beragam persoalan diutarakan, mulai dari kebutuhan pembangunan infrastruktur jalan hingga minimnya fasilitas umum yang mendukung aktivitas sehari-hari.
Salah seorang warga, Nurdin, mengungkapkan bahwa jalan utama yang menghubungkan Dusun Teluk Lombok dengan wilayah lain di Sangatta Selatan masih dalam kondisi rusak dan sulit dilalui, terutama saat musim hujan. “Kami berharap pemerintah segera memperbaiki akses jalan ini karena sangat vital bagi aktivitas kami sehari-hari,” katanya.
Selain infrastruktur, persoalan alat tangkap ikan juga menjadi salah satu topik yang banyak disampaikan warga, mengingat sebagian besar masyarakat Dusun Teluk Lombok berprofesi sebagai nelayan. Mereka berharap adanya bantuan berupa mesin ketinting dan alat tangkap modern untuk meningkatkan hasil tangkapan mereka.
Menanggapi hal ini, Joni menyatakan kesiapannya untuk membawa persoalan tersebut ke tingkat legislatif. Ia berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi warga, terutama terkait perbaikan jalan dan pengadaan fasilitas bagi nelayan.
“Saya memahami betapa pentingnya akses jalan yang baik dan alat tangkap yang memadai bagi masyarakat di sini. Saya akan mengawal aspirasi ini agar dapat dibahas dalam program pembangunan daerah,” tegas Joni.
Joni juga menekankan bahwa pemerintah daerah berupaya untuk terus memprioritaskan pembangunan berbasis kebutuhan masyarakat. “Kami ingin memastikan bahwa setiap anggaran yang dialokasikan benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat, seperti yang disampaikan hari ini,” tambahnya.
Kegiatan reses ini ditutup dengan sesi dialog interaktif, di mana warga diberikan kesempatan untuk menyampaikan masukan dan saran secara langsung. Reses seperti ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi masyarakat dalam menyampaikan keluhan yang selama ini mungkin sulit terakomodasi.
Bagi warga Dusun Teluk Lombok, pertemuan ini memberikan harapan baru akan perhatian pemerintah terhadap permasalahan yang mereka hadapi. Dengan adanya komitmen dari anggota DPRD seperti Joni, masyarakat berharap perubahan nyata dapat segera mereka rasakan. (*)