Sangatta – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Pandi Widiarto, menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan pembangunan infrastruktur yang merata di Kutim, khususnya di wilayah Sangatta, yang merupakan basis konstituennya.
Hal tersebut ia sampaikan usai menggelar reses di Swarga Bara, Sangatta, pada Minggu (17/11/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Pandi menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur yang layak sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Ia menyoroti bahwa ruang terbuka hijau dan tempat bermain anak harus menjadi bagian dari pembangunan infrastruktur di daerah ini, sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman.
“Ya, itu juga yang ingin saya perjuangkan. Hanya saja tadi saya lupa perbup dan perdanya berapa, tapi dengan adanya itu, itu yang ingin saya perjuangkan,” ujar Pandi.
Pandi menegaskan, bahwa pembangunan infrastruktur harus menjadi prioritas utama bagi pemerintah daerah agar masyarakat dapat menikmati fasilitas yang memadai. Ia mengungkapkan bahwa pembangunan yang berkualitas akan menciptakan lingkungan yang mendukung kenyamanan dan kualitas hidup warga, yang pada akhirnya akan berdampak positif bagi perekonomian daerah.
Lebih lanjut, Pandi menjelaskan bahwa ia akan terus mendorong agar pembangunan infrastruktur di Kutim, khususnya di Sangatta, bisa berjalan sesuai dengan harapan masyarakat. Dengan adanya peraturan daerah (perda) dan peraturan bupati (perbup), Pandi berkomitmen untuk memastikan agar program-program pembangunan bisa direalisasikan dengan baik dan tepat sasaran.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar program-program pembangunan dapat berjalan dengan baik dan tepat sasaran,” ungkapnya.
Pandi juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam proses pembangunan, dengan menyampaikan masukan dan saran terkait pembangunan infrastruktur di daerah ini. Menurutnya, suara masyarakat sangat penting dalam memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil benar-benar sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
“Saya berharap masyarakat dapat memberikan masukan dan saran terkait pembangunan infrastruktur di daerah ini. Suara masyarakat sangat penting untuk kami,” tutupnya.